ANTARA AKUNTANSI UMKM DENGAN SAK EMKM DALAM PENERAPANNYA PADA USAHA KECIL

Authors

  • Hansian Purba Universitas Mercu Buana

DOI:

https://doi.org/10.61696/jusapak.v3i3.828

Keywords:

UMKM, SAK EMKM, pencatatan akuntansi, laporan keuangan, akrual, Kedai Teh Alin

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menilai kesesuaian praktik pencatatan dan penyajian laporan keuangan pada Kedai Teh Alin dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM). Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui observasi langsung, wawancara dengan pemilik usaha, dan analisis dokumentasi laporan keuangan tahun 2021. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun Kedai Teh Alin telah menggunakan aplikasi Akuntansi UKM untuk menyusun laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi, pencatatan yang dilakukan masih berbasis kas dan belum mencerminkan prinsip akuntansi berbasis akrual. Beberapa kelemahan utama ditemukan, antara lain tidak adanya pencatatan depresiasi aset tetap, liabilitas, prive, serta laba ditahan, dan belum tersusunnya Catatan atas Laporan Keuangan (CALK). Perhitungan harga pokok penjualan juga masih dilakukan secara estimatif, sehingga informasi laba yang disajikan belum sepenuhnya andal. Temuan ini menekankan pentingnya peningkatan literasi akuntansi bagi pelaku UMKM agar dapat menyusun laporan keuangan yang akuntabel dan sesuai standar. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pelatihan teknis, pendampingan berkelanjutan, dan pengembangan aplikasi akuntansi yang mendukung pencatatan berbasis akrual untuk meningkatkan kualitas pelaporan keuangan usaha kecil.

Downloads

Published

2025-08-27

Issue

Section

Articles