Jurnal Pariwisata Tawangmangu https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA <p><strong>Jurnal Pariwisata Tawangmangu (JUPARITA) </strong>merupakan jurnal ilmiah di bidang kepariwisataan yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengharapan. </p> Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengharapan en-US Jurnal Pariwisata Tawangmangu 3024-9430 PARADOKS DAYA TARIK VISUAL DAN TANTANGAN AKSES: STUDI PERJALANAN WISATAWAN KE DANAU CINTA BALOCCI https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/774 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesenjangan antara ekspektasi visual yang dibentuk melalui media sosial dan realitas fisik yang dialami oleh wisatawan di destinasi Danau Cinta Balocci, Sulawesi Selatan. Berangkat dari fenomena meningkatnya kunjungan wisatawan yang dipicu oleh konten estetik di platform seperti TikTok dan Instagram, namun tidak diiringi kesiapan infrastruktur dan informasi yang memadai di lapangan, yang dapat berujung pada ketidakpuasan dan risiko keselamatan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap wisatawan dan pelaku lokal, serta analisis konten media sosial yang berhubungan dengan destinasi tersebut. Analisis data dilakukan melalui proses kategorisasi naratif berdasarkan tahapan perjalanan wisatawan: pra-kunjungan, saat kunjungan, dan pasca-kunjungan, serta analisis visual konten digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspektasi tinggi yang dibentuk oleh konten media sosial sering kali tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan, terutama dalam hal aksesibilitas dan kenyamanan fasilitas. Hal ini berdampak pada kepuasan pengalaman wisatawan dan persepsi terhadap destinasi. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan pentingnya penyelarasan antara daya tarik visual digital dan narasi yang realistis serta pengelolaan aksesibilitas fisik. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah mengintegrasikan pendekatan visitor journey dengan strategi komunikasi destinasi yang lebih transparan dan berorientasi pada keberlanjutan.</p> Meidy Putri Utami Yogi Prambudi Copyright (c) 2025 Meidy Putri Utami, Yogi Prambudi https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-07-01 2025-07-01 3 2 56 62 ANALISIS SISTEM PENJADWALAN SHIFT DAN LIBUR KERJA DALAM OPERASIONAL DAPUR CAN NGOPI https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/771 <p>This study examines the shift and leave scheduling system in the kitchen operations of Can Ngopi, an educational-based culinary business operated by students in the Gading Serpong area. The significance of this research lies in evaluating the effectiveness of scheduling systems within a semi-professional environment, where students serve not only as operational staff but also as learners of managerial practices. This study employs a descriptive qualitative method, with data collected through direct observation and semi-structured interviews with the General Manager, kitchen leader, and students involved in kitchen shifts. Data analysis was conducted using thematic analysis to identify patterns and themes from the field findings, providing an in-depth understanding of the scheduling dynamics. The results indicate that although the existing system functions adequately, it still faces challenges such as last-minute shift exchanges, insufficient rest periods, and complaints about unfair leave distribution. In conclusion, while the current system offers educational value, further improvements such as scheduling digitalization and periodic evaluations are recommended to enhance the efficiency and fairness of student-based kitchen operations in the future.</p> Darren Wenston Muhammad Irfan Rendi David Sanjaya Copyright (c) 2025 Darren Wenston, Muhammad Irfan, Rendi David Sanjaya https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-07-02 2025-07-02 3 2 63 70 10.61696/juparita.v3i2.771 PERSEPSI WISATAWAN TERHADAP KUALITAS KULINER HASIL LAUT DI PANTAI NGENEHAN, GUNUNGKIDUL https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/636 <p>Gunung Kidul merupakan salah satu daerah di Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki kekayaan potensi jenis wisata alam yaitu gugusan pantai. Salah satu pantai yang tengah dikembangkan pariwisatanya adalah pantai Ngrenehan, khususnya kuliner olahan laut. Salah satu tuntutan pengembangan wisata kuliner adalah kualitas makanannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas makanan laut di pantai Ngrenehan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dimana data diambil dari wawancara dengan wisatawan yang membeli produk kuliner olahan laut yang menilai enam variabel utama dengan 30 pertanyaan yang difokuskan pada kualitas produk kuliner olahan laut. Hasil penelitian ini adalah kualitas kuliner olahan laut di pantai Ngrenehan berada pada ambang diragukan artinya kualitas kulinernya masih belum baik untuk semua variabel yang diteliti.</p> Muhammad Zumar Rahafuna Copyright (c) 2025 Muhammad Zumar Rahafuna https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-07-06 2025-07-06 3 2 71 80 10.61696/juparita.v3i2.636 IMPLEMENTASI SOP DAPUR DALAM MENJAGA KONSISTENSI RASA DAN KUALITAS LAYANAN DI KAFE EDUKATIF CAN NGOPI GADING SERPONG https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/772 <p>Industri kuliner merupakan sektor strategis dalam pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia. Salah satu tantangan utama dalam operasional dapur adalah menjaga konsistensi mutu produk, terutama ketika tenaga kerja bersifat dinamis seperti mahasiswa magang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Standar Operasional Prosedur (SOP) di dapur Can Ngopi Gading Serpong, sebuah kafe edukatif berbasis program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara semi-terstruktur, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan pendekatan tematik untuk menggali pola penerapan SOP, tantangan teknis, serta peran pembimbing dan mahasiswa senior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SOP telah diterapkan secara menyeluruh pada seluruh kategori menu, namun keberhasilan pelaksanaannya tetap bergantung pada keterampilan individu. Peran pembimbing dan sistem mentoring internal menjadi faktor penting dalam menjaga kualitas layanan. Dengan demikian, SOP berfungsi tidak hanya sebagai panduan operasional tetapi juga sebagai alat pembelajaran di lingkungan kerja edukatif. Penelitian ini merekomendasikan penyempurnaan konten SOP dan pelatihan berkelanjutan untuk memastikan peningkatan kualitas layanan secara konsisten.</p> Lucy Anggraeni Muhammad Irfan Rendi David Sanjaya Copyright (c) 2025 Lucy Anggraeni, Muhammad Irfan, Rendi David Sanjaya https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-06-29 2025-06-29 3 2 49 55 ANALISIS EFEKTIVITAS SISTEM MENTORING ANTAR MAHASISWA DALAM MENINGKATKAN KINERJA OPERASIONAL DAPUR CAN NGOPI https://www.journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/770 <p>Pertumbuhan industri kuliner di kawasan Tangerang, khususnya Gading Serpong, mendorong munculnya unit usaha edukatif seperti Can Ngopi, yang dijalankan oleh mahasiswa magang dan berfungsi sebagai ruang pembelajaran praktik manajemen operasional dapur. Penelitian ini penting karena mengkaji efektivitas sistem mentoring antar mahasiswa dalam menjaga kestabilan operasional dapur, sebuah aspek yang belum banyak diteliti. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur dan observasi langsung terhadap pelaksanaan operasional. Analisis data dilakukan secara tematik dengan triangulasi metode dan sumber untuk memastikan validitas. Hasil menunjukkan bahwa sistem mentoring antar mahasiswa terbukti sangat efektif dalam mempercepat adaptasi kerja, meningkatkan kompetensi teknis dan <em>soft skills</em>, serta menciptakan suasana kerja yang suportif dan kekeluargaan. Relasi sosial yang setara antar mahasiswa menjadi katalis keberhasilan proses mentoring. Penelitian ini menyimpulkan bahwa mentoring sejawat tidak hanya menunjang operasional, tetapi juga membentuk budaya kerja yang profesional dan kolaboratif. Disarankan agar sistem mentoring ini diformalkan agar keberlanjutan dan pemerataan pembinaan dapat lebih terjamin.</p> Alvern Jovanus Muhammad Irfan Rendi David Sanjaya Copyright (c) 2025 Alvern Jovanus, Muhammad Irfan, Rendi David Sanjaya https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2025-07-02 2025-07-02 3 2 81 88 10.61696/juparita.v3i2.770